Membatasi pemakaian bandwith internet merupakan salah satu langkah yang penting apabalia kita memiliki koneksi internet yang terbatas dari ISP. Salah satu caranya adalah dengan memanfaatkan fitur Simple Queue di Mikrotik sebagai media pembatasan bandwith internet.
Sebenarnya ada 2 jenis Queue yaitu Simple Queue dan Queue Tree, tapi untuk sekarang yang akan digunakan adalah Simple Queue. Kenapa menggunakan Simple Queue? Karena Simple Queue merupakan cara termudah untuk membatasi pemakaian bandwith baik download maupun upload tiap user di skala jaringan kecil sampai menengah.
Langkah-langkah :
1. Pastikan Mikrotik dan klien sudah terhubung ke internet
2. Masuk ke winbox dan pilih menu Queue
3. Pilih tab Simple Queues > +
Note :
Pastikan terlebih berapa jumlah bandwith yang didapat dari ISP. Tujuannya supaya pembatasan bandwith yang akan kita atur tidak melebihi alokasi bandwith dari ISP. Semisal dari ISP 2Mbps maka kita batasi lebih kecil 2Mbps atau sama seperti dari ISP.
Note:
- Target : Dapat diisi dengan IP Address atau ethernet yang akan dibatasi kecepatan akses internetnya.
- Max Limit : Kecepatan maksimal yang akan didapatkan oleh user dan biasanya akan didapatkan alokasi bandwith lebih jika tidak digunakan oleh user lainnya.
5. Tab advanced, disini kita isikan Limit At yaitu alokasi bandwith terendah yang didapatkan oleh user ketika traffic jaringan sedang padat atau sibuk. Sehingga seburuk apapun trafficnya user tidak akan mendapatkan kecepatan dibawah Limit At.
6. Klik Apply > OK untuk menambahkan Simple Queue tersebut dan akan muncul Simple Queue List seperti gambar dibawah ini.
Nah jika kalian ujicoba dan berhasil maka indikator warna hijau tersebut akan berubah menjadi kuning atau merah. Untuk ukuran kecepatannya sesuai keinginan kalian ya, tidak harus seperti gambar yang mimin sertakan. Semoga bermanfaat untuk kalian semua yang ingin belajar mikrotik.
