Mulai kemarin (Selasa, 22 Mei 2019) penggunaan media sosial dibatasi oleh Kominfo. Hal tersebut dilakukan untuk menghindari penyebaran berita hoaks berupa konten video atau foto yang disalah gunakan oleh pihak-pihak terntentu untuk memicu provokasi.
Nah, untuk mengakses situs-situs yang diblokir oleh pemerintah, jalan pintas yang sering digunakan adalah menggunakan layanan VPN. Namun, masih banyak orang yang menggunakan layanan VPN gratis, yang pastinya memiliki resiko dan dampak negatif untuk pengguna tersebut. Berikut ini 4 resiko menggunakan VPN Gratisan.
1. Penjualan Data
Bahaya yang menanti kalian pengguna VPN Gratis adalah resiko penjualan data secara ilegal. Namun, untuk kalian yang menggunakan VPN berbayar, tidak perlu kawatir akan terjadinya penjualan data pribadi. Karena penyedia VPN berbayar memili aturan yang ketat dan jaminan kepada penggunanya namun peraturan tersebut tidak berlaku untuk pengguna VPN gratis.
2. Melacak Aktifitas Pengguna
VPN gratis dapat mencatat dan melacak semua konten, alamat IP sampai situs-situs yang kamu kunjungi. Selain masalah keamanan privasi, VPN gratis biasanya memiliki kecepatan jelajah yang lambat, koneksi yang tidak stabil dan batas penggunaan data.
3. Kebocoran Data dan Alamat IP
Bahaya lainnya adalah bocornya data dan juga alamat IP kalian ke publik. VPN bekerja seperti terowongan dimana koneksi kalian melewati suatu jalur rahasia untuk sampai ke tujuan yaitu internet.
4. Adware
Banyak penyedia layanan VPN gratis yang mengandalkan pendapatan dari iklan-iklan yang dipasanag pihak ketiga pada website maupun aplikasi mereka. Nah, tentu saja iklan-iklan yang dipasang dapat menganggu kenyaman pengguna dan tidak menutup kemungkinan iklan itu telah disusupin malware atau aplikasi yang akan secara otomatis terinstal ke komputer atau smartphone kalian.
Jadi lebih berhati-hati ya untuk kalian yang menggunakan VPN gratis. Dan, jangan protes ke orang lain jika koneksi kalian lambar karena penggunaan VPN gratis. Kalau ingin yang cepat ya bayar dong jangan minta yang gratisan. :D
Source : IndoZone
