Assalamualaikum Wr. Wb.
Halo semua.. Setelah kemarin saya membagikan cara setting MikroTik dengan IP Static. Kali ini saya akan memberikan cara setting MikroTik dengan IP DHCP. Oke langsung saja..
A. Pendahuluan
=> Pengertian
DHCP (Dynamic Host Control Protocol) adalah sebuah protokol yang berguna untuk memberikan IP secara otomatis kepada client yang meminta atau request.
DHCP sendiri dibagi menjadi 2 yaitu DHCP Server dan DHCP Client. DHCP server adalah mesin yang berfugsi menyewakan/memberi alamat IP ke semua client yang memintanya. DHCP Client adalah mesin yang meminta/menyewa alamat IP, mesin ini dapat berkomunikasi dengan DHCP Server.
Cara kerja DHCP ada 3 yaitu 1)DHCP Scope, 2)DHCP Lease dan 3)DHCP option.
- DHCP Scope adalah alamat-alamat IP yang dapat disewakan kepada client yang meminta. DHCP Scope sama halnya dengan IP Pool. IP pool adalah IP yang masih tersedia pada tingkat manapun dalam hirarki alokasi alamat IP.
- DHCP Lease adalah lama waktu client dapat menyewa alamat Ip tersebut. Dan Ip tersebut tidak akan diberikan ke client lain sebelum lease atau waktu tersebut habis.
- DHCP Option adalah pengaturan tambahan yang diberikan oleh DHCP ke DHCP Client.
Menggunakan protokol DHCP dapat membantu kita dalam membangun sebuah jaringan, karena kita tidak perlu memberikan alamat ip secara manual ke setiap perangkat.
=> Maksud dan Tujuan
Dapat melakukan konfigurasi dengan cara DHCP dan juga dapat terkoneksi ke jaringan internet.
=> Alat dan bahan
- Laptop
- Mikrotik
- kabel LAN
- LAN adapter jika perlu (Digunakan jika laptop yang digunakan tidak memiliki LAN card)
- Aplikasi Winbox
30 Menit
C. Pelaksanaan atau cara kerja
3. Tambahkan IP address di komputer. Klik Add
4. Pilih tipe dari koneksi. Pilih ethernet kemudian create
5. Beri nama jaringan. Masukkan Mac address dengan klik tombol panah kecil di kolom DEVICE
Ganti metode menjadi manual dan masukkan Ip sesuai keinginan kita. Kemudian klik save.
7. Sekarang login (connect) ke mikrotik dengan mac address
8. Klik Ip, lalu addreses
9. Masukkan IP dengan memilih icon " + ". Ip yangi digunakan di mikrotik sama dengan gateway yang kita pakai di laptop.
* Masukkan address (jangan lupa di beri prefik " / " sesuai pengaturan di laptop) dan atur interface sesuai dengan dimana kalian menancapkan kabel LAN. Saya menancapkannya di ether2 jadi saya memilih ether2 (untuk konfigurasi). Untuk network akan muncul sendiri setelah kita klik apply.
Ip yang saya gunakan (192.168.10.5/27).
10. Jika sudah coba ping ke perangkat laptop. Dengan klik new terminal masukkan script ping 192.168.10.4 (itu ip yang saya gunakan)
11. Selanjutnya kita akan memasukkan DNS dan gateway. DNS dan Gateway yang saya gunakan sesuai dengan arahan dari Mbah Suro (10.10.10.100/24).
Pertama klik Ip kemudian Addreses
12. Masukkan IP dengan memilih icon " + ".
Untuk Ip ini jangan sama dengan DNS dan Gateway (10.10.10.100) kita bisa menggunakan lebih dari 100 ataupun kurang dari 100. Asalkan tidak lebih dari 254.
Saya menggunakan (10.10.10.102/24). Untuk interfaces pilih ether1 karena itu yang terhubung dengan internet.

13. Selanjutnya kita atur firewall.
Klik IP -> Firewall
14. Kemudian pilih NAT -> klik icon " + " -> klik action -> ganti action dengan masqurade caranya klik tombol panah kecil. kemudian apply dan ok.
15. Selanjutnya. Klik IP pilih DNS
16. centang allow remote request kemudian Masukkan IP server 10.10.10.100
17. Kemudian klik Ip -> pilih Routers
18. Klik icon " + " lalu akan muncul tampilan seperti ini dan Masukkan gateway 10.10.10.100. Apply dan ok
* Pastikan sudah recable ether1
19. Coba ping 8.8.8.8 (ip google) di new terminal
DHCP SERVER
20. Sekarang kita masuk ke konfigurasi DHCP server
klik Ip -> Addreses
21. Klik icon " + " dan masukkan Ip dan prefik " / " sesuai dengan kebutuhan kita. Saya menggunakan ip 192.168.10.3/25. dengan interface nya ether2
22. kemudian klik Ip -> DHCP Server
23. Kemudian klik DHCP Setup
23. untuk langkah ini pilih ether2 sesuai dengan yang terhubung ke laptop dan selanjutnya kita tinggal klik next.
24. Klik next
26. Klik next.
27.Klik next.
Ini adalah waktu untuk alamat ip dapat terhubung ke perangkat anda. Sehingga alamat ip dapat digunakan secara maksimal.
*Nb : Jika kita terlalu lama memberikan waktunya, itu akan merugikan karena ip tersebut tidak dapat digunakan karena masih terikat dengan perangkat yang terakhir kali menggunakan meskipun sudah tidak tersambungkan
28. Jika sudah akan muncul tampilan succes
29. Sekarang buat network baru di perangkat laptop. Klik add
30. Pilih tipe dari koneksi. Pilih ethernet kemudian create
31. Ubah nama agar mudah di ingat. Masukkan device dengan klik panah kecil.
32. Klik IPv4 untuk memberikan ip secara dhcp (otomatis)
Untuk method biarkan (automatic) DHCP
33. Jika sudah coba ping 8.8.8.8 di termina OS kalian dan coba jaringan di web browser
Jika bisa untuk akses internet, tandanya konfigurasinya berhasil
D. Hasil Yang Didapat
Bisa melakukan konfigurasi DHCP
Bisa melakukan konfigurasi DHCP
E. Masalah
Sempat kebingungan dalam setting DHCP, tapi itu bisa teratasi setelah saya bertanya-tanya ke teman-teman yang ada di BLC.
F. Kesimpulan
Konfigurasi DHCP banyak digunakan karena kita tidak perlu memberi alamat secara manual ke setiap perangkat yang ada.
itu tadi tutorial konfigurasi DHCP server. Maaf jika masih ada kesalahan karena saya masih belajar, belajar dan belajar.
Wassalamualaikum Wr. Wb.